Setelah mematang konsep album selama 3 tahun, akhirnya band
Beranggotakan Band ini dimotori empat
personil yakni, Tashe (vokalis), Aria (gitar), Maeda (bass) dan Reno
(drum), The Painkillers mengandalkan hits "teriak". Bersama labelnya
Maleomusic dan YR Musikindo Pratama, The Painkillers optimis albumnya
bisa diterima oleh telinga pencinta musik di Indonesia. Pihak manajemen
menggandeng minimarket "Indomaret" untuk mendistribusikan band beraliran
rock ini. "Saat ini kami mencari gitaris baru, setelah gitaris
mereka, Aria, mundur, bahkan sebelum album perdana mereka rilis,"
katanya di Jakarta, akhir pekan lalu. Sekalipun demikian, jika pada saat
promo album belum juga dapat gitaris, formasi yang adapun tidak
masalah.
Album ini sekaligus album dan single kesekian bagi Abdee
setelah bekerjasama dengan Agnes Monica (2003), Sherina (2007) dan
Marshanda (2011).
Menurut Abdee, saat ini Indonesia membutuhkan
band baru seperti The Painkillers, yang menyuguhkan alternatif musik
yang lain. "Dengan lahirnya The Painkillers, industri kita makin
semarak dan berkembang," katanya.
Abde memaparkan, perjumpaa
dengan The Painkillers adalah saat panggung rock tahunan Soundernaline.
"Musik dan performance mereka unik. Mereka juga kompak di atas
panggung juga sudah bagus," katanya
The
Painkillers melahirkan album perdana mereka yang bertajuk "Gila".
Adalah Abde Negara, sang gitaris Slank memberanikan diri menjadi
produser band ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar