Get 4Shared Premium! TrialPay Referral Program

Minggu, 22 November 2009

Peterpan sudah dapat nama baru


Sejak isu pergantian nama yang bergulir Oktober lalu, nama Peterpan memang jarang tampil di panggung hiburan tanah air. Tapi bukan berarti Ariel dkk sudah tak mau lagi manggung. Hanya saja mereka memutuskan untuk tidak manggung dulu sampai berhasil menyelesaikan semua rencana mereka.“Kita usahakan tidak manggung sampai semua kelar, sampai dapat nama baru, lagu baru, album jadi, dan nafas baru. Dan kalau kita main berarti semua sudah jadi,” ungkap sang vokalis kala ditemui di Blitzmegaplex, Jakarta. Untuk nama sendiri, lanjut Ariel, memang lumayan lama diputuskan. Bahkan sampai memakan waktu beberapa bulan. Namun, sampai sejauh ini, nama sudah ada, tinggal tunggu album yang hampir selesai.“Lagunya belum selesai dan sekarang lebih santai. Bukannya tidak mau rezeki, cuma kita kerjakan dengan santai saja dan tidak mau memaksakan sesuatu,” ujarnya.Pun harus lagi, para penggemar Peterpan yang dulu tidak perlu khawatir. Di format barunya nanti, Ariel dkk sudah mempersiapkan segala sesuatunya, termasuk aliran musik yang tidak terlalu jauh berbeda. “Tidak mungkin (beda) karena kita sudah ada ciri khas dan muncul ke permukaan. Ya nanti ada perbedaan sedikit dan ciri khas kita tetap menempel,” pungkasnya

TIPE X album baru


Lagu-lagu bertemakan cinta masih menjadi dagangan laris di industri musik Indonesia nampaknya memang benar adanya. Betapa tidak, meski mengaku idealis dalam berkarya, Tipe X pun tak menyangkal jika mereka masih jualan tema cinta, meski dilihat dari sudut pandang yang berbeda.“Ya album ini lebih banyak menceritakan tentang cinta yang aneh dan banyak luapan emosi dibanding puitisnya. Kita juga masukin unsur rock dan pop juga″ ungkap Trisno, vokalis Tipe X. “Jadi kita masih punya keyakinan bahwa materi cinta itu masih diminati sama pecinta musik Indonesia,” tambahnya.Selanjutnya, Trisno yang ditemui dalam launching album ke-6 mereka bertitel FESTIVAL PERASAAN di Arena PRJ, Kebayoran. menuturkan pandangannya soal musik melayu yang sedang booming.“Ya walaupun kita nggak mengutuk musik melayu, tapi muka-muka kita melayu kok, itu salah satu yang mewakili melayu dari kita. Kita ini kan band idealis dan sekarang ini sepertinya jarang banget band-band yang idealis,” tandasnya.

BIP kembali berlayar


Untuk pertama kalinya setelah sembilan bulan vakum, BIP kembali manggung dalam konser Indonesia Live yang berlangsung di Lapangan D Senayan lalu. Dalam kesempatan itu band yang mengusung formasi Ipang (vocal), Pay (gitar), Indra (keyboard), Bongky (bass), dan seorang additional drummer itu membawakan tujuh lagu.
Menurut Pay, selama ini BIP seperti perahu yang sedang berdiam di tepi. Belum ada ombak yang membawa kembali berlayar. "Kebetulan baru kali ini lagi ada waktunya," ungkapnya.
"Kebetulan juga acaranya bagus," tambah Ipang.
Selama vakum, lanjut Pay, para personel BIP sebenarnya sering bertemu. Tapi, bukan untuk manggung, sekadar melanggengkan pertemanan. Untuk pekerjaan, mereka sama-sama sibuk dengan tugas masing-masing. Para personel BIP memang laris secara individu.
Tawaran manggung sering datang, tapi terpaksa mereka tolal. Pun demikian dengan tawaran tampil di TV yang sering mereka tolak karena belum ada materi baru untuk ditampilkan.
Tapi, dari pengalaman vakum 9 bulan, BIP justru mendapatkan pengalaman berharga. Ternyata, kata Bongky, jarang manggung memunculkan rasa rindu dan chemistry yang kuat. "Itu terasa tadi pas mau main, ada grogi. Ada semangat yang beda seperti ketika kita pertama mau merintis karir di musik. Itu sebenarnya yang berharga," jelas Bongky yang saat manggung sedang berulang tahun.
Menurut Bongky, BIP menyadari bahwa penggemar sudah rindu ingin segera melihat bandnya tampil kembali. Bahkan, kata dia, di facebook permintaan itu hampir setiap hari ada. ''Itulah yang bikin kami yakin untuk tampil (pasti ditonton banyak orang). Tapi, untuk kembali ke industri, itu belum saatnya,'' jelasnya.
Meski begitu, BIP bukan berarti berhenti berkarya. Menurut Bongky, sudah ada 17 lagu baru, tapi masih belum cukup untuk dirangkum ke dalam album. Akhirnya, untuk mengobati kerinduan penggemar, belum lama ini mereka menyebar di internet dua lagu untuk diunduh secara gratis berjudul Struggle dan Rock n Roll Palsu.

ALEXA garap album baru


Band yang populer dengan hits "Jangan Kau Lepas", Alexa, tengah menggarap album terbarunya yang diberi judul "Sampai Kapan".
Saat disinggung soal konsep album teranyarnya, band yang digawangi Aqi (Vokal), Satrio (Gitar), Rizky (Gitar), Jmono (Bass) dan Fajar (Drum) ini mengaku masih berusaha menemukan jati diri.
"Warna musiknya masih pendekatan, karena masih terbentuk dua tahun yang lalu. Sementara pada album pertama masih meraba, dan di album kedua kita berusaha memaksimalkannya. Masing-masing kita bagi-bagi, ide di setiap lagu dan lirik," ungkap Aqi.
Di album tersebut rencananya akan berisi 7 lagu baru dan 4 lagu lama. Singel andalannya "Sampai Kapan", saat ini sudah beredar di radio-radio tanah air.

Lyla band kesandung masalah


Di tengah ketenaran yang tengah memayunginya, Lyla Band kesandung masalah serius. Dua personelnya, yakni Indra Perdana Sinaga (vokal) dan Dennis Rizky (keyboard) dilaporkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat karena melanggar kontrak dan dituntut ganti rugi Rp. 2 miliar.
Sang penuntut, Bob Surya Syahputra, menuturkan, pada awalnya Indra yang akrab dipanggil Naga dan Dennis adalah personel band bernama Sign di bawah asuhannya. Band itu didanai Bob dan kemudian berubah nama menjadi New Sign. Setelah itu, band tersebut dikontrak lima tahun, yakni sejak 12 September 2005 hingga 2010.
Dengan catatan tidak berpindah ke mana pun. New Sign lantas membuat album dan dititip-edarkan kepada Alfa Records. Tapi tanpa disangka, pada tahun 2008 justru dua personel New Sign dibajak Alfa Records dan dibentuklah band bernama Lyla dengan menambah tiga personel lainnya. "Kami mengajukan gugatan ini karena dari personel Lyla Band itu sudah melanggar kontrak kerja. Di antaranya adalah Indra Perdana Sinaga dan Dennis Rizky. Nah, mereka beserta Alfa Records kita gugat," kata Suhadi, kuasa hukum Bob di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Dikatakan Suhadi, dalam gugatan dengan nomor perkara 435/pdt.y/2009/pn.jkt.pst, kliennya menuntut adanya ganti rugi. Pasalnya, Bob dianggap sudah membina Sign cukup lama dan mengeluarkan dana cukup banyak. Kerugian sendiri dinilai sebesar Rp500 juta.

HIJAU DAUN tour


Hijau Daun mengadakan acara syukuran karena baru saja mendapat empat penghargaan Indigo Awards 2009. Acara yang bertempat di Lumbung Padi, Jl. Johar 16 Menteng, Jakarta ini diadakan sebagai ungkapan rasa terima kasih pada Tuhan YME dan sekaligus untuk berbagi dengan anak-anak yatim piatu.
Dalam acara tersebut band asal Lampung ini juga mengungkapkan rencana untuk tur ke dua kota di Asia, yaitu Hongkong dan Malaysia. Mereka ke Hongkong atas undangan Kedubes RI. Disana nanti mereka akan manggung di dua tempat dan sekalian akan melakukan penggarapan video klip terbaru. Sementara di Malaysia mereka akan tampil di lima tempat dalam rangka tur dan promo album.
Pencapaian Hijau Daun yang berawakkan Dide (vokal), Array dan Arya (gitar), Richan (bas) serta Deny (drum) ini memang cukup fantastis. Lagu-lagu dari album perdana mereka "Ikuti Cahaya" seperti "Suara" dan "Cobalah" meledak di pasaran dan kabarnya hingga saat ini RBT-nya sudah diunduh 9 juta kali.

album terbaru T.R.I


Ahmad Dhani dikenal sebagai orang yang sangat mengagumi sosok proklamator RI, Bung Karno. Sampai-sampai dia menciptakan lagu khusus berjudul "Benar Salah Dia Idolaku" untuk idolanya itu.
Bersama 9 lagu lainnya, lagu untuk Bung Karno itu akan masuk dalam album terbaru The Rock Indonesia, "T.R.I.A.D". Dhani sendiri tak mau berbicara banyak tentang lagu ini dan menyarankan penggemarnya untuk mendengarnya langsung dari albumnya.
Sebagai singel pertama dari album ini dipilihlah lagu bertajuk "Selir Hati". Lagu ini dibuat Dhani sebagai bentuk rasa cintanya kepada seorang perempuan, namun Dhani tak bisa memiliki cinta perempuan tersebut.
Video klip lagu "Selir Hati" ini sudah dikerjakan di gedung Kertaniaga, Kota, Jakarta Barat,

soundtrack Sang Pemimpi


kemarin Ungu baru saja merampungkan syuting video klip lagu "Cinta Gila". Video klip dari lagu yang akan masuk album soundtrack Sang Pemimpi itu digarap oleh Abimael Gandi.
Lagu "Cinta Gila" cukup spesial karena diciptakan oleh penulis buku Sang Pemimpi, Andrea Hirata. Tentunya ini suatu pengalaman baru bagi Pasha, Makki, Oncy, Enda dan Rowman karena mereka harus membawakan lagu orang dan mengaransemen ulang menjadi versi Ungu. Malahan mereka sampai membuat dua versi untuk lagu ini.
Yang akan terlibat di album soundtrack itu tak hanya Ungu. Band senior, GIGI, juga ikutan menyumbangkan lagu yang bertajuk "Sang Pemimpi". Selain itu ada nama Ipank dan Bonita Hendratmo.

single terbaru KOTAK


Masih Cinta? Kalau kamu ngerasain susah banget melepas bayang-bayang cowok atau cewek kamu, ya sudah “Pelan-Pelan Saja” nanti lama-lama juga hilang. Gak percaya? Coba kita tanya ke KOTAK.
Pasti Tantri [vokal], Posan [drum], Cella [gitar] dan Chua [bass] punya jawaban. Pasalnya, itulah single terbaru band rock yang bakal segera membuat kamu, susah melepas cinta lama deh.
Tantri aja ngaku, lirik lagu baru ini seperti pengalaman yang pernah dialaminya. “Tapi aku yang mutusin loh ya, dia yang sulit ngelupain aku,” katanya pede sambil tertawa kecil.
Yah, kalau kamu masih cinta, dengerin single terbaru KOTAK, “Pelan-Pelan Saja”...