Get 4Shared Premium! TrialPay Referral Program

Minggu, 27 Juni 2010

daftar band yang dianggap allay


Pelopor musik and Band alay di Indonesia emang udah kaya jamur di belakang rumah w...ke warnet..Musik alay enggak ada habisnya..naik angkot musik kaya ARMADA BAND bikin rambut ngepunk jadi belah pinggir terus di sasak..
nonton acara musik di TV perebutan sama cewek w trus lebih parah adek w yang masih SD sampe nangis pengen lihat kangen BAND di acara musik dari pagi sampe sore band ALAY enggak ada matinya..
yang paling najis nih band alay sebenarnya bisa main musik kagak sih..? ko setiap tampil di panggung kayanya Lipsing deh atau pake kaset nyanyinya..udah gitu enggak ada gregetannya kalo lihat Band ALAY manggung yang ada NArsiz,lebay,dari mana sih datangnya BAND alay chek. dari forum..dan di bawah ini beberapa BAND yang udah dikategorikan band ALAY menurut survey dunia maya..

KANGEN BAND
WALI BAND
HIJAU DAUN
ARMADA BAND
ANGKASA BAND
ST12
MATTA
SALJU
KATRINA
RADJA
THE SITTER
NUMATA
KUBURAN BAND
DMASIV
VAGETOZ
HELLO
Dan Lain-lain

Indra Q. Yudo, kibordis BIP


Setelah breaktime selama 7 tahun, akhirnya BIP (baca; Bongky-Indra-Pay) siap edarkan album baru dengan single andalan ‘Mane-mane Bole’. Setidaknya pertengahan 2010 album keempat mereka sudah bisa sampai ke kuping ‘Bipers’- penggemar BIP, seperti kata Indra Q. Yudo, kibordis BIP tentang album terbaru BIP,Yang menarik dari lagu ‘Mane-mane Bole’ itu, menurut Indra, putra pasangan Yudo Salmun (alm.) dan Titi Qadarsih ini, selain musiknya yang catchy, juga karena menampilkan duet vokal Ipang (vokalis) dan Bongky Marcell (bassis). Dari judul lagu dan duet vokal itu, nampaknya ada yang unik dari lagu bernuansa progressive rock itu. “Hehehe.. yang penting pesan dalam lagu itu adalah main bole asal jangan main bole… Artinya, silahkan interpretasikan sendiri hehehehe. Oh iya, ada satu lagu lagi yang juga jadi andalan tapi masih rahasia, hehehehe,” terang Indra, Sound Engineer pada Iqala Mastering Asia, perusahaan miliknya, yang eksis sejak tahun 2006 silam. Sebelum kembali masuk dapur rekaman, BIP pada dasarnya telah merilis 2 lagu yang disebarkan secara gratis ke berbagai jaringan musik di dunia maya dan jejaring sosial, yakni lagu ‘Struggle’ dan ‘Rock N Roll Palsu’, pada tahun 2008 lampau.
“Waktu itu sekadar melepas rindu untuk Bipers. Syukur sekarang kita udah mulai lagi bikin album baru, sekarang sedang dalam proses dubbing,” ungkap Indra, yang mulai menekuni kegiatan mixing dan mastering album sejak tahun 1992, saat masih bersama Slank. Indra mengaku, semangat untuk kembali merilis album baru setelah fakum selama 7 tahun karena antusiasme penggemar mereka yang ditunjukkan melalui jejaring social semacam Facebook.
“Kebetulan kemarin setelah facebook populer akhirnya kita dapat ‘hawa’ dari beribu-ribu Bipers. Saat main di Indonesia Live kita terkejut karena penontonnya banyak sekali. Ternyata mereka Bipers dari berbagai daerah. Moment ini disambut antusias oleh Fame Media, yang akhirnya menawarkan BIP untuk sign kontrak rekaman album. Kita lihat momennya sangat pas, well, bismillah, kita ready for the next album! Aamiin..,” papar suami dari Neneng Ulya ini.
Secara konsep musik, tema lagu serta lirik pada album terbaru BIP, menurut Indra bisa disebut sebagai album Progressive ‘Betawi’ Rock, yang mengangkat tema sekitar alam, cinta dan lingkungan sehari-hari. “Konsep musiknya, seperti sound misalnya, kita kembali mengangkat sound 80-an yang sudah dilupakan dan kini mulai dipakai lagi,” terang Indra.
Soal lirik, menurut Indra tidak semua tema lagu BIP bersifat kritis. Meskipun diakuinya bahwa dalam scene rock n roll, kritik sosial masih sangat relefan. “Kita nggak jago ngeritik, tapi cuma ngasih cerminan aja . We can’t live without rock n roll he..he..he…”tandas pria yang berulang-tahun pada tanggal 1 April itu, sembari tertawa lepas.
Menyoal komersialitas album BIP dan sepak terjang personil BIP yang selama ini terkesan sangat komersial atau nyambi sana-sini, menurutnya bahwa karir di BIP maupun karir pribadi masing-masing personil BIP, dua-duanya penting.
Katanya, kalau masing-masing ‘narik becak’ (baca: main musik diluar band sendiri, red) yang komersil, maka BIP-nya justru lebih idealis, konteksnya lebih ke ‘art’. Walaupun BIP tidak menutup diri untuk menjadi komersil. “Tapi untuk proyek pribadi masing-masing, kita lebih komersil,” tukas Sound Engineer dengan kualifikasi ‘Golden Earing’ ini. Jika melihat perkembangan musik di tanah air itu, menurutnya, kita saat ini tengah kekurangan musik dengan skala evergreen.
“Karya musik saat ini terkesan ‘easy come easy go’. Ya, mudah datang dan mudah pergi alias cepat disukai tapi cepat pula dilupakan orang. Dan BIP tidak mau terjebak kedalam kecenderungan itu,” harap Indra sembari menghimbau agar para musisi untuk membuat karya yang evergreen. Idealisme Indra, sesungguhnya berakar dari idealisme awal mereka saat masih bergabung di Slank. Tak kurang dari 5 album bersama Slank yang melibatkan peran penting Indra. Menurutnya idealisme dan kejujuran dalam bermusik sangatlah penting. “Kalau kita nggak idealis dan nggak jujur dalam bermusik biasanya jadinya nggak enak, maksa. Nah idealisme seseorang kan beda-beda, silahkan aja, selama anda jujur, selama itu pula musik anda enak didengar dan bisa di nikmati. Mudah-mudahan begitu,” simpul Indra.
Nah, para Bipers di tanah air, siap-siap saja menyambut album baru BIP.

ariel hambat launching album


Ariel tak berhenti menerima tamu yang datang menjenguknya. Setelah kedatangan para musisi pada Kamis, 24 Juni kemarin, hari ini, Ariel menerima kunjungan dari orang-orang terdekatnya. Salah satunya adalah produsernya, Noe.
Noe datang seorang diri. Dia sempat bertemu Nazriel Irham alias Ariel, meski tak sempat banyak bicara. Ariel, kata Noe, masih terlihat lelah.
Noe juga tak mau mengungkapkan maksud kedatangannya ke Mabes Polri. Dia enggan menjawab ketika ditanya apakah kunjungan itu berkaitan album baru Peterpan.
Lelaki itu juga tak mau membahas apakah album baru Peterpan akan tetap dirilis seperti rencana awal, yakni Juli tahun ini. Noe belum mau bicara soal tersebut.
"Masalah itu (rilis album) belum ada pembicaraan lagi. Biar orang Musica (perusahaan rekaman) yang bicara soal itu," kata Noe saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat 25 Juni 2010.
Lantas, bagaimana nasib Ariel di Peterpan. Apakah, benar Ariel akan dikeluarkan dari grup yang telah membesarkan namanya itu?
"Saya belum tahu sikap Musica kepada dirinya," ucapnya lagi.
Noe mengaku sangat prihatin dengan kasus yang membelit Ariel. Tetapi, sebagai teman dia tetap akan memberikan dukungan kepada penyanyi kelahiran 16 September 1981 tersebut. Di mata Noe, Ariel tetap seorang musisi yang punya talenta luar biasa.
"Dia adalah salah satu musisi berbakat di Indonesia. Secara musikalitas dia sangat bagus," ujarnya.

Senin, 21 Juni 2010

Anang siapkan aurel


Setelah unjuk sensasi berduet mesra dengan Syahrini, kini Anang Hermansyah kembali berduet dengan putri sulungnya, Aurel. Timang-Timang pun dipilih menjadi singel andalan duet maut yang dilakukan ayah dan anak ini. Lagu tersebut sempat dinyanyikan Anang dan Krisdayanti menyambut kelahiran Aurel.
"Aurel itu memang senang nyanyi dan keturunan KD yang jago nyanyi. Aku selalu bilang sama Aurel, ayo dong gantiin Mimi," kata Anang usai berduet bareng Aurel di acara peluncuran Nexian T901. Anang dan Aurel baru kali pertama berduet bareng. Setelah ini, pelantun lagu-lagu cinta itu pun dipastikan akan kembali melakukannya.
"Ini aku duet pertama kali dengan Aurel. Ini rencana sudah lama, alhamdulillah sudah ada empat lagu yang sudah siap. Karena karyaku yang bisa aku nyanyiin bersama anakku yang sudah beranjak dewasa, kenapa enggak. Kebetulan kemampuan Aurel sudah ada. Tinggal bagaimana dia menggodoknya, aku harus bisa mewujudkan keinginan dia," ucap mantan suami diva pop Kridasyanti itu.
Duet Aurel bersama sang ayah di tempat umum, ternyata telah menjadi kemauan dara bernama lengkap Titania Aurelia Hermansyah itu. "Dia yang mau sendiri untuk menyanyi, dia maunya rekaman sama aku dulu," pungkasnya.

GIGI siapkan single religi


Meskipun bulan masih dua bulan lagi, grup band Gigi sudah mempersiapkan lagu baru untuk bulan suci tersebut. Mereka pun saat ini sedang membuat video klip single mereka berjudul ‘Amnesia’.
“Biar (ketika) puasa gak syuting,” kata Armand saat ditemui di sela syuting video klip. Rencananya untuk bulan puasa nanti, setelah berdiskusi dengan manajemen, Gigi akan mengeluarkan dua buah lagu. “Udah diskusi, masalah ke depannya, lihat keadaannya. Ada kata sepakat, kita ikuti manajemen, dua lagu,” terangnya.
Armand menceritakan, Gigi memang seringkali membuat lagu yang ceria dank eras, tidak sedih seperti lagu yang lain. “Lagu puasa, religi tidak harus melow,” ujarnya.
Dengan lagu ini, Gigi ingin menyampaikan pesan dengan lirik yang universal, diterima banyak kalangan dan agama. “Intinya ke semua agama, lebih beriman,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Armand mengungkapkan hingga saat ini Gigi sudah tahun ketujuh membuat album-album religi. “Kita selalu pengin membawa kebaikan untuk orang lain. Bawa dampak yang baik, pesan damai di setiap lagu,” pungkasnya

The Noise Of Unity


The Noise Of Unity [Katakan Kita Satu] Senin tanggal 14 Juni 2010 kemarin, Vacuumnoise menggelar pesta ulang tahunnya yang ke 5 di Tennis Indoor Senayan. Acara ini menggugah seluruh artis dan musisi Vacuumnoise untuk ikut ambil bagian memeriahkan acara. ...KOTAK, BIP, DEWIQ, IPANG, UTOPIA, SANDY CANESTER, LOBOW, KUNCI, NINEBALL, Pay n Friends, KUNCI, THE FLOWERS, RAY D'SKY, CUPUMANIK, FUNKY KOPRAL, D'GANK, HAY, RUBIC'S, ROMMY SANGKA, JOICE ELLVIRA, SEHATI, YURI ARDHANA, HAMMERS GANK, CORDOVA, THE BUMPKINS, ARKA, KADO, ASAP, SIGMA adalah band-band yang hadir unjuk gigi di atas panggung berukuran 12 x 15 dengan tata lampu dan soundsystem 30 ribu-an lebih. Acara ulangtahun itu berjalan sangat sukses dan penuh kekeluargaan. Gimana gak? Artis dan musisi pengisi acara langsung ikut bergabung dengan penonton begitu mereka selesai tampil untuk melihat dan memberi dukungan aksi band berikutnya yang akan tampil. Jadi bisa dibilang hanya di acara The Noise Of Unity [Katakan Kita Satu] ini, artis nonton artis. Kalo kata iklan “Kok, jeruk minum jeruk…”. Dhifatri Communication adalah promotor yang sangat berjasa dalam keseluruhan penyelenggaraan acara ini, tanpa mereka The Noise Of Unity belum tentu terwujud. Lewat tema “pesanan” dari pihak Dhifatri agar mengusung semangat persatuan dan kesatuan (Nasionalisme kebangsaan), lewat Katakan Kita Satu.., bapak Harimawan, bapak Ellias Malessy, bapak Bimo Pamudji dan bapak Petrus Widjaya serta mas Arya Baskara dan team official dari Dhifatri Communication, telah menjadikan acara ini memiliki konsep dan pesan yang jelas, karena memang seharusnya kita para musisi lebih perduli akan pentingnya menjaga nilai-nilai nasionalisme terhadap bangsa dan Negara tercinta kita, Indonesia. Karena dari kita lah, para artis dan musisi (public figure) pesan ini lebih bisa disuarakan dan di ingatkan kembali kepada seluruh generasi muda kita Pay, yang malam itu membuka ceremonial acara, tampil memukau melantunkan solo gitar “Padamu Negeri” (lirik dan lagu karya Kusbini). Lengkingan gitarnya yang menyayat membuat bulu kuduk kita merinding. Apalagi sebelumnya kita putarkan dulu video rekaman pembacaan proklamasi dari sang proklamator, Soekarno. Suasana gelap gulita dengan lampu spot yang hanya di arahkan ke Pay, membuat kita semakin takjub akan keindahan lagu kebangsaan “Padamu Negeri”, dan entah kenapa suasana pada saat itu mampu membangkitkan semangat nasionalis kita. Hampir nangis karena terharu dan bangga nya gue sebagai anak bangsa. Kemudian terngiang kata-kata bijak Jhon F Kennedy: “Ask not what your country can do for you. Ask what you could do for your country”. (…Jangan tanyakan apa yang Negara berikan pada kamu. Tanyakan lah apa yang telah kamu berikan untuk Negara mu…………….). Perjuangan gak kenal lelah dan pantang mundur yang dilakukan team Vacuumnoise selama hampir satu minggu pontang-panting sampai kurang tidur karena harus meeting koordinasi dengan sesama team ataupun dengan pihak promotor Dhifatri Communication semakin meyakinkan kita semua untuk fight memperjuangkan acara The Noise Of Unity [Katakan Kita Satu] agar terlaksana hingga seluruh misi dan niatan baik yang kita (Vacuumnoise dan Dhifatri Communication) perjuangkan tidaklah menjadi sia-sia dan berjalan lancar sesuai rencana. Terimakasih yang sangat besar kepada semua teman-teman artis dan musisi pendukung acara, dan terimakasih serta salut atas niatan baik dari promotor acara kita Dhifatri Communication yang rela dan menaruh kepercayaan sangat besar terhadap komunitas artis dan musisi Vacuumnoise dengan komitmen dan niatan baiknya hingga “reunion show” The Noise Of Unity ini terselenggara. Dengan tenaga dan dana yang tidak sedikit, mereka mau berjuang mewujudkan impian kita semua. Dari lubuk hati yang paling dalam, komunitas artis dan musisi Vacuumnoise beserta team, mengucapkan rasa salut dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Harimawan, Bapak Ellias Malessy, Bapak Bimo Pamudji dan Bapak Petrus Widjaya serta Mas Arya Baskara dan team official dari Dhifatri Communication. Semoga saja hubungan persahabatan dan kemesraan (antara Vacuumnoise dengan Dhifatri Communication) ini, janganlah cepat berlalu....

Minggu, 20 Juni 2010

Geisha gak lagu sendu melulu


Nggak lama menyabet penghargaan tertinggi insan musik Indonesia, AMI Awards 2010 dengan kategori Pendatang Baru Terbaik sepertinya membuat Momo cs tambah bersemangat untuk terus meramaikan industri ini. Semangat keriangan tersebut terlihat dari dirilisnya single terbaru mereka yang berjudul Kamu yang Pertama. Serunya lagi, single terbarunya ini berbeda dengan nomor sebelumnya yang terdengar sendu, kali ini band asal Pekanbaru ini mengemas lagunya dengan nuansa pop mid tempo yang dipenuhi keriangan. Bahkan liriknya pun agak-agak nakal.
Lagu ini sendiri menggambarkan anak muda yang tengah kasmaran, penuh dengan suasana berbunga-bunga hanya saja malu-malu untuk menyatakan cinta. Mungkin hal-hal seperti ini pernah dialami banyak orang tanpa disadari. Geisha pun menuangkan rasa-rasa ini kedalam sebuah lagu yang ear catchy, easy listening dan dengan bahasa yang universal.

superglad


Walau malam puncak ajang penghargaan musik tertinggi bagi para musisi cutting edge Indonesia (Icema) masih cukup lama namun sejumlah band indie yang masuk dalam katergori penghargaan, diantaranya Souljah dan Superglad unjuk kebolehan.
Suasana EX Plasa yang semula adem ayem menjadi meriah. Apalagi ketika penggemar Souljah dan Superglad berjejal mendekati bibir panggung, kehangatan kian terasa. Pada malam itu Souljah, band dengan aliran reagge dan beranggotakan Danar (vocal), Sa’id (toasting), Renhat (bass), Bayu (gitar), David (keyboard) dan Vino (saxophone) melantunkan beberapa lagu seperti Vino On, Wo-Ow, Jagoanku, Sudah-Sudahlah, Jamaica’s Away, Tak Selalu, I′m Free.
Sementara Superglad, band yang beraliran rock dengan speed cepat memukau pengunjung lantaran aksi masing-masing individu. Tak ketinggalan band yang berpersonilkan Agus (bass), Lukman (gitar & vokal), Frid (drum) dan Dadi (gitar) ini kerap bercanda dengan penonton di sela lagu. Walhasil, keterbatasan antara pemusik dan penikmat musik tersebut tidak tampak sama sekali termasuk celetukan-celetukan sindiran yang cukup memerahkan telinga bagi yang mendengarnya.
“Kenapa kita masih bertahan di indie? Karena waktu kami tawarkan pada label besar sering ditolak dengan alasan belum cocok. Padahal sama saja mereka itu diktator!” teriak Lukman disambut gemuruh pengunjung.

stevie tentang kualitas musik indonesia


Gitaris Dead Squad ini prihatin sama musik Indonesia, bukan karena jenis musiknya tapi kualitas produksinya, “Gue sih nggak peduli orang mau main musik melayu, metal, atau pop, tapi yang penting buat perbaikan musik Indonesia itu produksi harus dibenerin, dari alat musik dan orang-orangnya harus ditingkatkan kualitasnya,” katanya serius.
Stevie bilang gitu karena pernah punya pengalaman yang nggak enak, ceritanya pas enak-enak manggung sound systemnya kacau, microphone mati, dan pihak EO yang menangani nggak peduli.
“Harusnya setiap daerah punya rental alat musik yang bagus tuh, siapa yang peduli sama musik Indonesia kalo bukan kita?”

saykoji narsis


Igor 'Saykoji' emang nggak pernah kehabisan ide soal bikin lagu. Setelah hits Online membludak di pasaran, kini Saykoji kembali melemparkan single yang nggak kalah seru berjudul Narsis. Bukan Igor namanya kalau nggak bikin lagu dari fenomena zaman sekarang. Sebut aja So what Gitu Loh dan Online yang idenya berangkat dari tingkah laku anak-anak muda.
“Zaman sekarang tuh narsis itu umum, baik di facebook, Twitter, HP, jadi narsis bukan sesuatu hal yang baru,” papar
Igor sendiri mengaku kalau Saykoji emang narsis. Ternyata kenarsisan Saykoji dimana-mana punya tujuan khusus dan bahkan bisa membawa berkah.
“Ya kalo kita nggak narsis, kita nggak bisa terkenal dong,” seloroh Igor.
Mau tau gimana aksi kenarsisan Saykoji? Tunggu aja video klipnya.

KOTAK melancong


Selain sibuk wara wiri ngisi acara di negeri sendiri, kabarnya Kotak juga bakalan melancong ke New York, Amerika Serikat. Musikalitas Kotak sukses menggiring mereka tampil di negeri Obama.
“Kita bakalan main di New York akhir tahun ini. Yah, kita dapet undangan dari sana,” ungkap Chua singkat kepada Hai-online.
Soal dimana dan tepatnya kapan, Kotak masih belum mau kasih bocoran. Sejauh ini mereka masih belum banyak persiapan buat aksi panggungnya nanti, soalnya lagi sibuk buat album ketiganya.Kayaknya mereka bakal bikin surprise nih. Tungguin aja, aksi Tantri cs di negeri Paman Sam.

"Hari Bersamanya" single terbaru SO7


26 Mei kemari Sheila on 7 telah merilis singel terbarunya yang diberi tajuk "Hari Bersamanya". Ringan dan santai. Itu kesan pertama dari orang-orang yang mendengarkan album ini. “Ini adalah lagu Sheila On 7 yang paling Sheila On 7, “ cetus Eross Chandra, sang empunya lagu ini dengan tertawa.
Mudah ditebak kenapa Eross mengatakan demikian. Sekali mendengar, orang akan bisa merasakan nuansa musik SO7 di era-era awal grup ini wara-wiri di panggung musik Indonesia.
Apakah ada niatan dari awal membuat lagu ini kembali seperti di masa-masa awal SO7 ?
Eross yang mewakili anak2 SO7 mengatakan bahwa saat ngulik di studio, mereka tidak ada gambaran lagu ini bakal dibuat seperti apa. Semuanya mengalir sesuai mood yang ada. Hasilnya, Eross yang saat itu terinspirasi oleh Jeff Beck, gitaris dedengkot asal Inggris, memainkan gitarnya dengan gaya note by note, bukan dengan cara double senar seperti yang biasa ia lakukan. Hasilnya lagu ini terdengar lebih chill out. Sementara Adam dan Brian sebagai penjaga rhythm memilih memainkan bass dan drumnya tidak dengan combo lagi seperti kebanyakan ada di album Menentukan Arah, tapi secara full set. Sehingga efek sound yang didapat lebih lebar. Dengan racikan musik seperti itulah, Duta pun menyesuaikan cara menyanyikannya. Ia memilih vokal dalam range medium. Itulah rahasia ‘dapur’ dari lagu ini.
Untuk lirik, Eross memilih tema sederhana. Bercerita tentang seorang pria yang serba kikuk saat akan bertemu dengan gadis pujaannya. Lirik yang sangat membumi karena hal ini bisa terjadi pada siapa saja.
Single Hari Bersamanya adalah kunci pembuka album selanjutnya SO7. Setelah single ini dirilis, band yang baru saja merayakan ultah yang ke-14 pada 6 Mei lalu itu masih berkutat di studio untuk mempersiapkan album barunya, yang hingga akhir Mei ini baru rampung sekitar 30 %. Jika album barunya nanti dirilis, maka akan menjadi album ke-9 bagi Sheila On 7 (termasuk didalamnya album soundtrack dan the best of).
Strategi perilisan karya mereka ini memang berbeda dari album-album sebelumnya. SO7 akan fokus terlebih dahulu dengan single Hari Bersamanya, dan mungkin sekitar tiga bulan kemudian akan merilis full albumnya. Ini sebagai bentuk dari menyikapi perkembangan industri musik saat ini.
“Saat ini memang eranya merilis single. Jadi kami ikuti arus industri. Tapi full album tetap ditargetkan. Karena bagi kami, merilis album adalah bentuk tanggung jawab kita sebagai seniman untuk menghasilkan karya yang utuh, dan juga sebagai apresiasi kepada SheilaGank (penggemar SO7) yang selama ini mendukung kami sepenuhnya, “ujar Duta. Menurut Eross, musik telah menjadi identitas dari mereka berempat. Mereka nge-band karena kecintaan terhadap musik. Dan jika saat ini masih bertahan, tidak sekedar alasan bersifat personal namun juga karena banyak orang-orang yang selalu memberi semangat agar mereka selalu berkarya.
Dasar musikalitas mereka sudah kuat yaitu pop dengan sandaran pada elemen organik. Masih bernuansa vintage namun tidak menutup kemungkinan adanya bumbu-bumbu elektronik.
Yang masih penasaran, ada baiknya disimpan dulu rasa penasaran itu hingga dirilisnya album barunya SO7. Tidak perlu kuatir, SO7 pasti menunaikan janji untuk merilis full album mereka. Meski penjualan fisik semakin menurun di era digital ini, SO7 optimis masih banyak penikmati musik yang mengoleksi album secara fisik baik dalam bentuk kaset atau CD sebagai bentuk apresiasi terhadap karya-karya musisi dalam negeri. Dan yang pasti bentuk fisik yang asli bukan bajakan

JUDIKA album kedua


Runner Up Indonesian Idol 2005, Judika, kembali menyapa penggemarnya lewat album kedua yang bertajuk "Setengah Mati Merindu". Ini merupakan album solo keduanya setelah sebelumnya ia merilis debut album berjudul "One" di tahun 2006.
Album ini berisi 10 lagu dengan warna musik yang beragam mulai dari pop rock, RnB, bahkan melayu. Meski terkesan ‘ramai’ namun album ini memberikan satu benang merah yaitu lagu-lagunya akrab dan mudah untuk dicerna oleh kuping orang Indonesia.
Lagu "Setengah Mati Merindu" dipilih sebagai single pertama. Lagu ciptaan Ade Domino yang aransemennya digarap oleh Tohpati ini adalah lagu pop dengan melodi yang simple namun tetap memberikan sajian yang indah. Lagu ini bercerita tentang seseorang yang memendam rindu yang sangat besar kepada kekasihnya. Judika dengan pas menyanyikan lagu ini dengan segenap ekspresi.
Nikmati juga karya Judika dalam lagu berjudul "Andai", "Aku Yang Tersakiti", serta "Ku Tak Mampu". Judika juga membawakan satu lagu lama berjudul "Satu Kata". Lagu yang dulu dibawakan oleh penyanyi rock era 80-an Harry Moekti. Lagu ini dibawakan secara apik dengan gaya slow rock. Suasana segar dapat disimak lewat lagu berjudul "Aku Cinta Indonesia", karya Ramadhan. Dihadirkan dengan lirik jenaka, Judika tampil dengan lengkingan vokal ala Queen.
Lewat album ini Judika ingin membuktikan bahwa dirinya adalah salah satu penyanyi solo pria terbaik yang dimiliki negeri ini. Ditangannya, lagu dengan warna apa saja bisa dibawakan dengan pas. Jangkauan vokalnya yang tinggi pun menjadi ciri khasnya tersendiri. Baik rekaman maupun di panggung pertunjukan, vokal Judika akan memikat siapa saja.

Kamis, 03 Juni 2010

Akhir 2010, Jamrud Rilis


Grup rock Jamrud pada akhir tahun 2010 ini berencana akan memproduksi album baru. Beberapa materi lagu telah siap masuk dapur rekaman untuk dibenamkan di album kedelapan grup musik asal Cimahi, Bandung, itu.
“Konsepnya kali ini kami nyicil, tidak sekaligus breg rekaman, untuk menghindari adanya kesamaan satu lagu dengan lagu lainnya,” jelas Azis – sang gitaris
Untuk album terbaru nanti, Jamrud akan menyodorkan lagu-lagu baru dengan musik yang lebih kencang dengan tetap mengedepankan lirik-lirik nakal bertemakan potret sekeliling. “Bagaimana pun Jamrud sudah mengeluarkan tujuh album dan hal-hal seperti itu tidak mudah untuk dihilangkan,” tandas gitaris utama band asal Cimahi Bandung ini.
Sejatinya ancar-ancar bentuk lagu baru Jamrud sudah dapat diperkirakan dari album ALL NEW PERFORMANCE 2009 yang berisi lagu hits terbaik Jamrud yang diaransemen lebih fresh. “Itu memang album transisi,” sebut Azis.
Bisa jadi di album terbaru nanti Jamrud dapat membangkitkan kembali kejayaan musik rock yang saat ini sepertinya terus tiarap di hadapan genre musik-musik lainnya. Dan Azis meyakini itu bisa terjadi karena setiap musik pasti ada masanya dan punya segmen sendiri-sendiri.
“Tidak ada satu genre tertentu yang benar-benar menguasai industri musik secara sendirian,” pungkasny

Judika Gabung ke RCM


Saat perayaan ulang tahun musisi Ahmad Dhani, terlihat penyanyi jebolan Indonesia Idol, Judika. Saat disinggung mengenai bergabungnya pria yang menyukai sepak bola ini, Judika belum memberikan jawaban yang pasti.
“Aku sih belum ke arah situ, dengan bergabung saat ini, yang pasti Mas Dhani juga akan memberikan jawaban nantinya,” ungkap Judika.
Judika pun mengakui bisa beruntung bisa bergabung dengan Dhani dan belajar bagaimana bermusik dengan sukses. Menurutnya, Dhani adalah sosok yang tepat untuk belajar bermusik.
“Kalau aku mau belajar musik dan vokal, sama Mas Dhani, aku berarti berada orang yang beruntung. Bangga kalau nanti misalnya bisa bergabung dengan Mas Dhani. Mungkin yang khas adalah sosok dianya, kepemimpinan dia terhadap Republik Cinta, dia jenius sekali bisa buat lagu susah dan gampang, gue pernah ketemu dia dan dia buat lagu, gue beruntung kalau bisa project bareng dengan dia, dia selalu bisa dekat anak buahnya, kalau saya bergabung kenapa tidak,” ujar Judika.
Ternyata, Judika memang sudah lama mengidolakan sosok Dhani. Impiannya sejak kecil memang ingin sekali bertemu dengan bapak tiga anak itu.
“Dia juga selalu total kepada musik, bisa ketemu dia adalah impian ku sejak kecil bisa terwujud adalah kebanggaan,” tukas kekasih Duma Riris Silalahi ini.

sedikit tentang RayDSKY


Plastik & Coconuttreez, seperti judul di atas bukanlah nama band baru, yang baru adalah nama RayDSKY, ya band baru ini adalah gabungan dari nama-nama besar dari Plastik Band dan Steven & Coconuttreez. Lima orang personil RayDSKY yakni Aray Daulay/ Araysky adalah mantan Plastik dan saat ini adalah gitaris Steven & Coconuttreez, ada teman lama Aray di Plastik yakni Didit Saad yang juga gitaris EVO, trus ada Iwan (Steven & Coconuttreez) serta Bongky dari BIP yang juga ex SLANK serta Candra penabuh drum Wong Pitoe.
RayDSKY merupakan proyek bermusik yang lahir tahun lalu dan mulai merekam beberapa lagu yang banyak terinspirasi dari perjalanan mereka di berbagai tempat, konsep band ini unik yaitu one of love, peace, art, beach life and green living. Saat ini ada tiga lagu yakni Compassion, Angel dan Prelude Instrumental udah dapat didengarkan di situs MySpace mereka, album RayDSKY menurut rencana juga akan keluar tahun ini.
Band: RayDSKY
Member:
- Arayski/ Aray Daulay (Vox, Guitars, Harmonica)
- The Outterdj/ Didit Saad (Guitars)
- Bongsikun/ Bongky BIP (Bass)
- Gocaiy/ Chandra Wong Pitoe (Drums, Percussions)
- Iwanona/ Iwan Coconuttreez (Piano, Rhodes, Organ, Pianika, Keyboards, VSTi, Percussions)

Slank + Nexian + Telkomsel


Hasil karya para personil Slank berkolaborasi bareng Nexian dan Telkomsel.
Tahu kalau penjualan fisik di industri fisik udah nggak bisa diandalkan lagi, band Slank beralih ke penjualan digital. Caranya? Dengan menjual lagu-lagu di dalam sebuah ponsel.
"Mini album ke-18 yang berisi 7 lagu dari kami ini nggak ada bentuk fisiknya. Bisa didapatkan dengan cara membeli ponsel Nexian NX-G503 atau disebut juga sebagai Nexian Slank. Jadi beli album Slank yang baru gratis ponsel hahaha," tandas Bimbim,
Fitur yang ada di ponsel ini sangat memenuhi kebutuhan para Slankers. Ada yang namanya Slankipedia, Slank Back Tone, hingga Slanker Messenger. Dengan begitu para Slankers bisa berkomunikasi satu sama lain tanpa masalah lewat messenger khusus ini.
Untuk bisa dijangkau oleh para pencinta band Jakarta ini, Nexian menjual ponsel anyar ini dengan harga 499 ribu perak. Itu udah termasuk kartu AS dari Telkomsel. Kabarnya ponsel ini banyak dicari oleh para Slankers. Selain murah, bisa dapet lagu-lagu terbaru dari Slank

Anugerah Music Indonesia


Anugerah Music Indonesia kembali diglear untuk ke-13 kalinya. Gelaran yang mengusung tema Eksistensi Music Indonesia mengedepankan penghargaan musikalitas para musisi di tanah air, salah satunya penghargaan terhadap pencapaian Ring Back Tone (RBT) yang sekarang turut dijadikan sebagai barometer kesuksesan penyanyi di Indonesia.
Keistimewaan lain dari ajang music bergengsi ini ialah adanya lifetime achievement, berupa penghargaan bagi orang yang berjasa terhadap perkembangan music. Ditambah adanya penambahan satu bidang original soundtrack, yang menambah kaya nominasi AMI.
Perhelatan akbar bagi insan musik tanah air juga bakal dimeriahkan oleh Ungu, D’Masiv, Nidji, Padi, J-rock, Anang- Syahrini, Pee Wee Gaskins dan masih banyak lagi.
Acara ini akan digelar Rabu, 9 Juni 2010 di JITEC Mangga Dua Square, pukul 20.30 WIB dan disiarkan langsung oleh RCTI.
Berikut nominasinya:
Bidang Original Soundtrack:
• GIGI (Sang Pemimpi)
• Luna Maya Dude Hijau Daun (Suara)
• Melly dan Ame (Ketika Cinta bertasbih)
• Slank –Nirina (Slank Dance)
• Ungu (Cinta Gila)
Pendatang Baru Terbaik:
• Geisha (Jika Cinta Dia)
• The Dance Company (Papa Rock n Roll)
• The Potters (Keterlaluan)
• Blackout (Goodbye)
• Adrian Martadinata (Kuingin Kau Tahu)
Bidang Pop
Artis Solo Wanita Terbaik
• Agnes Monica (Teruskanlah)
• Bunga Citra Lestari (Karena Ku Cinta Kau)
• Gita Gutawa (Harmoni Cinta)
• Krisdayanti (Aku Wanita Biasa)
• Rossa (Terlanjur Cinta)
• Sherina (Cinta Pertama dan Terakhir)
Artis Solo Pria Terbaik
• Anang
• Ari Lasso
• Ello
• Iwan Fals
• Once
Duo/Grup terbaik
• d'Masiv
• Geisha
• Gigi
• Nidji
• Pasto
• The Dance Company
Lagu Terbaik
• Hampa hatiku - Ungu
• Jangan Menyerah - d'Masiv
• Jika Cinta Dia - Geisha
• Separuh Jiwaku Pergi - Anang
• Teruskanlah - Agnes Monica
Penata Musik Terbaik
• Aku Bertahan - Tohpatih
• Aku Pasti Kembali - Maia Estianty
• Cintailah Aku Sepenuh Hati - Pay
• Dengarkan Curhatku - Capung dan Noey
• Jangan Menyerah - d'Masiv
• Erwin Gutawa
Album Terbaik
• Sacredya Agnesious - Agnes Monica
• Special Edition - d'Masiv
• Harmoni Cinta - Gita Gutawa
• Self Title - Rossa
• My First Love - Vierra
Bidang Rock
Artis Solo/Duo atau Grup
• Boomerang
• God Bless
• Jamrud
• J-Rock
• SID
Album Rock Terbaik
• 36 Tahun - God Bless
• Angel and the Outsiders - SID
• Goodbye - Black Out
• Ost. Generasi Biru - Slank
• Road to Abbey - J Rock
• Suara Jalanan - Boomerang
Bidang Jazz (vokal)
Penampil Solo/Duo atau Grup
• Bandanaira
• Dian Pramana Poetra feat. daniella
• Elfa's Singer
• Rien Djamain
• Tommy
Bidang Jazz (instrumentalia)
• Penampil Solo/Duo atau Grup
• Balawan
• Javanis Launge Music
• Jubing Kristianto
• Semarang Fantasy Orkestra
• The Atsmosphre
Album Terbaik
• Asal Kau Mau / See You Soon - Balawan
• Kejar Fantasy - Jubing Krisbianto
• Perjalanan 30 Karir Sing The Best - Elfa's Singer
• Rumah Hati - Rien Djamain
• The Jorney of Indonesia - Bandanaira
Bidang Dangdut
Artis Solo/Duo/Grup Terbaik
• Camel Petir
• Iis Dahlia
• Ine Sinthya
• Irma Darmawangsa
• Ricky Likoer
Lagu Terbaik
• Ajarkan
• Biarkan Hati
• Cinta Terindah
• Perempuan
Penata Musik Terbaik
• Supri
• Ansory Akbar
• Lik Iskandar
• Ansory Akbar
• Ririn Setia
• H. Ukat
Album Terbaik
• Anak Medan
• Cinta Terindah
• Dian Damara
• Tuan Takur
Bidang Dangdut Kontemporer:
Artis Solo/Duo/Grup Terbaik
• Beniqno
• Dewi Kirana
• Dian Damara
• Irma Darmawangsa
• Ria Amelia
• Uut Pertamasi
Lagu Terbaik:
• Bujang Lapok
• Cariin Dong
• Gadis Melayu
• Selalu
• Tinta Putih
• Tuan Takur
Penata Musik Terbaik:
• Dady M. Julie
• Aryo Plus
• MR.Group
• H. Ukat S.
Album Terbaik:
• Dangdut
• Bujang Lapok
• Gokil Abiez
• Mr.X
• Dian Damara
• Monata Koplo Jingkrak
Bidang Alternative
Karya Produksi Alternative Terbaik:
• Endah N. Rhesa
• Melanie Subono
• Andre Harihandoyo&Sonic People.
• Anda
• The Trees & The Wild
• Tika And The Dissidents.
Bidang Rythm & Blues
Karya Produksi R&B Terbaik:
• Cas
• Cindy Bernardette feat Dule.
• Dewi Sandra
• Maliq & d'Essentials
• RAN
Bidang Rap/Hip Hop
Karya Produksi Rap/Hip Hop Terbaik:
• Boogieman
• Kungpaw Chicken
• Selendang Rocker
• Yin Yang
Karya Produksi Dance, House Music:
• Amour
• Beniqno
• Glitterz
• Hesty Damara
• Ria Amelia
Bidang Reggae
Karya Produksi Reggae Terbaik:
• Elfa's Singer
• Mbah Surip
• Ras Muhammad
Bidang World Music
Karya Produksi World Music Terbaik:
• GIGI
• Luna Maya feat Dide 'Hijau Daun'
• Melly & Amee
• Slank feat Nirina
• Ungu
Dangdut brbahasa daerah.
Karya Produksi Dangdut Berbahasa Daerah Terbaik
• Dadang Anesa
• Ratna Listy
• Rini Cholista
• Safitri - Tommy
• Wulan
Bidang Lagu Berbahasa Daerah
Karya Lagu Berbahasa Daerah Terbaik:
• Didi Kempot
• Eike & Ade Afi
• Lulu K. Sondah
• Ria Amelia
• Ronny Tanuwijaya
Bidang Kolaborasi
Karya Lagu Kolaborasi Terbaik
• Elfa's Singe feat Andien
• Gita feat Maia
• Luna Maya feat Dide 'Hijau Daun'
• Melly & Amee
• Rio Febrian feat Tohpati
• Slank feat Nirina
Bidang Lagu Anak-anak
Artis Solo/Duo/Grup Terbaik
• Arru Hettu
• Dian PP& Erza Firerza Dheva.
• Idola Cilik 2
• Lucky Laki
• Trio Bintang
Bidang Lagu Anak-anak
Lagu Anak-Anak Terbaik
• Aku Mau Ngeband
• Bintang Yang Bersinar
• Kasih Ibu
• Masa Kecilku
• Rindu Adikku Sayang
• Superman
Bidang Lagu Anak-anak
Penata Lagu Anak-anak Terbaik
• Moldyansyah
• Koko Thole
• Dian PP
• A.D
• Ka Nunuk
Bidang Lagu Anak-anak
Album Lagu Anak-anak Terbaik
• Kasih Ibu
• Mau Ngeband
• Menuju Istana
• Sang Pangeran

Soekamti FM


Setelah kesuksesan radio Soekamti, bisa jadi band ini bakal punya jaringan entertainment sendiri.
Sebuah band bukanlah apa-apa tanpa keberadaan penggemar. Hal itulah yang benar-benar dirasakan dari Erix (bass/vokal) Dory (gitar/vokal) dan Ari (drum) dari Endank Soekamti. Album keempat anak-anak Yogyakarta ini dianggap sebagai wujud terima kasih Erix cs. buat para penggemar setia mereka alias Kamtis. "Rasa kekeluargaan di album baru bener-bener kerasa. Selain kami semua memang sudah berkeluarga, Kamtis juga udah jadi bagian dari kami. Tiga tahun adalah waktu yang cukup lama untuk menghasilkan album. Tapi Kamtis selalu ngasih sokongan bagi kami," ungkap Erix ketika berkunjung ke Hai.
Sebagai informasi, saat ini lebih dari 5000-an Kamtis hadir bila Endank Soekamti perform di sekitar pulau Jawa. Misalnya, ketika sedang manggung di Solo, Kamtis dari Yogyakarta, Semarang, Salatiga, Ngawi serta Jakarta pun tak segan hadir. Berdasarkan catatan di fans page facebook Endank Soekamti, anggotanya sudah lebih dari 27.000.
Album baru yang bertajuk Soekamti.com rencananya akan rilis pertengahan Juni ini. Momen ini akan jadi lebih istimewa karena band yang dikenal memiliki lirik lagu segar dan jenaka ini akan merilis tv online sendiri. Sebelumnya Endank Soekamti sudah memiliki radio online bernama Soekamti FM.

Homogenic


Setelah menempuh lebih dari satu setengah tahun proses pengerjaan, akhirnya Deena Dellyana (Synths/Programming), Grahadea Kusuf (Synths/Programming), Amandia Syachridar(Vocals) resmi merilis album studio terbaru mereka Let A Thousand Flowers Bloom.
Album ini cukup berbeda dengan dua album Homogenic sebelumnya. Selain album ini diisi oleh Amandia Syachridar sebagai vokalis baru, nuansa yang terbangun di album ini pun juga lebih nge-beat dan lebih terdengar ngeband. Hal tersebut tercermin pada single yang sudah mereka rilis beberapa waktu lalu, Seringan Awan.
“Semua materi di album ini memang bernuansa labi up-beat dan ngeband. Semuaya hasil dari eksplorasi kami yang didapat selama satu setengah tahun pengerjaan album ini. Banyak musik baru yang meng-influence seperti The Flamming Lips sampe Temper Trap. Kebetulan juga karakter vokal Manda juga lebih bisa dibawa untuk lagu-lagu yang ceria dan upbeat. Pokoknya, dengerin deh!” papar Deena saat berkunjung ke markas besar Hai beberapa saat lalu.

MTV EXIT 2010


Indonesian pop star Agnes Monica and legendary rock group the Ariel, Ukie, Loekman, Reza, David Band, will perform at MTV EXIT’s Jakarta concert this Sunday, 6 June at Lapangan D Senayan starting at 4pm.
This will be the final leg of the “MTV EXIT Live in Indonesia” concert series, an MTV initiative to raise awareness and increase prevention of human trafficking. The campaign has reached nearly 100,000 people in events already held in Pontianak, Makassar, Surabaya and Medan.
With the support of the local government, USAID, the Australian Government and Global TV, the organizers hope to attract over 20,000 people to the concert which will also feature The Changcuters, J-Rock, Kotak, SHE, Tipe-X as well as many other great artist.
The event is produced by MTV EXIT to raise awareness about human trafficking, a crime that impacts millions of people worldwide. Hosted by VJs Daniel and Jemima, the concert will be broadcast live on Global TV from 8-10pm.
MTV EXIT Live in Jakarta is a free event, but you need a ticket. See the details below for our ticket information.
MTV EXIT TICKET INFORMATION:
Tickets are FREE! Make sure you get yours fast, cause there is a limited amount of tickets available in pre-distribution. (only 2 tickets can be given out to each person)
TUNE IN TO 88.4 GLOBAL RADIO AND FOLLOW @MTVEXITINA ON TWITTER TO SPOT THE MTV EXIT MOBILE TICKET VAN THAT’S COMING TO YOUR HIGH SCHOOL, UNIVERSITY AND HANGOUTS IN JAKARTA!

OR GET YOUR TICKETS NOW! AT:

Global TV, Head Office
Ariobimo Sentral, Jl. H.R. Rasuna Said, Lt. 6
021-52921115

DAMN! I love Indonesia stores
1) FX Lifestyle Center, Lt. 6 – Jl, Jendral Sudirman [021-25554229]
2) Grand Indonesia, Level 1 – East Mall LV 1-25, Jl. MH Thamrin no1

Time Out Magazine Jakarta
Jl. Pangeran Antasari No19, Cipete Selatan, Cilandak [021-75913011]

Free! Magazine | www.freemagz.com [021-3101677]

101.4 Trax fm, 89.6 fm I-radio, 87.6 Hardrock fm
Sarinah Building, Lt. 8 – Jl. MH Thamrin no11 [021-3144760]

88.4 ARH Global Radio, 97.10 Radio Dangdut TPI
Menara Kebon Sirih, Lt. 15 – Jl, Kebon Sirih No17 [021-3923555]

98.7 Gen fm & 101 Jak fm
Menara Imperium Lt. P7Metropolitan Kuningan Super Blok Kav. No. 1
Jl. HR Rasuna Said [021-83707171]

100.8 FM Megaswara Bogor
Jl. Suryakencana no. 228-230 [0251-8331425]

TICKET INFORMATION CONCERT DAY:

Hari Minggu, 6 juni
TICKET BOX @ Pintu masuk Lapangan D Senayan
Open 12:00 WIB